MAGELANG - Komandan Koramil (Danramil)06/ Ngablak Kodim 0705/ Magelang Kapten Inf Supriyanto bersama anggota dan relawan memantau perkembangan serta Kondisi terkini kebakaran yang berlokasi di Petak 27 F 3 dan Petak 26 C puncak Alap - alap kawasan hutan lindung gunung Andong didampingi para relawan dari berbagai wilayah yang ada di Kabupaten Magelang, Jum'at ( 11/08).
Kebakaran semak - semak dan pepohonan di Gunung Andong yang membakar sejak terjadi pada kamis siang dan terus membesar hingga kamis malam.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran yang semakin meluas, Danramil 07/ Ngablak dengan anggota dan aparat desa terus memantau perkembangan Gunung Andong dengan mengecek ke lokasi dari pos 1 sampai dengan Pos 3 Watu Jempol, untuk memastikan warga masyarakat dan pendaki agar tidak mendekati titik - titik rawan kebakaran maupun jalur pendakian.
Baca juga:
Poempida: IDCTA Promosikan Dekarbonisasi
|
Dikatakan Kapten Inf Supriyanto, bahwa pemantauan bersama rekan-rekan relawan dan aparat desa hari ini memastikan kondisi kawasan Gunung Andong di Petak 27 F 3 dan Petak 26 C dengan jumlah kurang lebih 24, 3 Ha sudah padam, namun Danramil dan relawan tetap menganjurkan kepada masyarakat dalam mencari kebutuhan makan hewan ternak baik rumput dan dedaunan untuk diposisi yang lebih aman. Dan kami menghimbau kepada warga masyarakat dalam mencari rumput yang kering agar tidak menumpuk, karena tumpukan rumput kering dapat mengakibatkan terjadinya kepulan asap hingga api, untuk komunitas pendaki agar menghindari dari lajur maupun kawasan pendakian. Sebagai bentuk kepedulian dan mengamankan sesuatu yang tidak diinginkan bagi warga masyarakat maupun pendaki Gunung Andong, " jelas Danramil.
" Kita kerahkan seluruh anggota Koramil dan segenap elemen masyarakat maupun relawan yang ada, untuk memastikan beberapa bekas titik api dengan skala ringan yang membakar hutan di kawasan Gunung Andong sudah padam, " kata Kapten Inf Supriyanto.
Lokasi kebakaran walaupun sudah padam, namun tetap berhati-hati dengan segala kemungkinan terjadi akibat pengaruh cuaca panas serta angin yang kencang memungkinkan munculnya percikan api dengan cepat. Untuk itu tetap selalu waspada terhadap kondisi kawasan saat ini.
"Kami selaku aparat kewilayahan akan berkoordinasi dengan pihak lain guna memberikan rasa aman bagi warga masyarakat Jogoyasan salah satu wilayah pemukiman penduduk yang terdekat di kawasan Gunung Andong, " ungkapnya.
Usai tim gabungan dari Koramil maupun anggota relawan menyusuri kawasan Gunung Andong dan dinyatakan dalam kondisi aman, rombongan menuju basecamp dan meninggalkan lokasi Gunung Andong dengan aman dan lancar.
Pen: 0705/ Mgl.